Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan informasi beredar perihal pemilik situs baladacintarizieq yang berlokasi di Pajaten Timur, Jakarta Selatan, adalah bohong alias tidak bisa dipertanggungjawabkan.
"Tidak benar itu, " kata Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (12/6).
Dua hari belakangan, media sosial ramai membahas hasil analisis blog baladacintarizieq yang pertama kali mengunggah percakapan mesum diduga antara Rizieq Shihab dan Firza Husein.
Hasil analisis tersebut menunjukkan bahwa pemilik domain situs baladacintarizieq berada di Indonesia dan terdaftar dengan nama Irfan Miftach yang beralamat di Jalan Seno Raya, Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Argo kemudian mengingatkan semua pihak untuk tidak boleh menyampaikan informasi di media sosial yang bisa menimbulkan kebingungan di tengah masyarakat.
Seperti informasi alamat IP address situs baladacintarizieq di media sosial itu, kata Argo, warga diharapkan untuk melaporkan ke polisi.
"Silakan lapor polisi untuk memberikan masukan," uca Argo.
Di sisi lain, pihak kepolisian masih berkeyakinan alamat sebenarnya dari pemilik situs baladacintarizieq berlokasi di Amerika Serikat. Polisi, lanjut Argo, mendalami akun anonymous yang diduga pemilik situs tersebut.
"Kami belum mendapatkan," ujarnya.
Dugaan percakapan pornografi Rizieq dan Firza pertama kali diungkapkan oleh situs baladacintarizieq. Namun, hingga Rizieq dan Firza ditetapkan sebagai tersangka, polisi belum juga mampu mengungkap siapa pelaku sebenarnya.
Argo mengatakan pihaknya perlu waktu untuk membuka kedok anonymous di Amerika Serikat. Sebab, kata Argo, pekerjaan itu bukanlah perkara gampang.
0 Komentar